Kerawanan pangan di suatau negara dapat diatasi dengan memberdayakan sumber pangan lokal yang berkualitas. Selain mengurangi kecenderungan impor hal tersebut juga menyangkut distribusi kesejahteraaan, serta peningkatan nilai ekonomisnya. Umbi-umbian merupakan bahan pangan lokal yang ketersediannya cukup melimpah serta cukup potensial untuk dikembangkan dalam berbagai macam olahan yang enak dan bergizi.


Salah satu contoh umbi- umbian tersebut adalah ubi jalar. Masing-masing daerah memiiliki sebutan berbeda untuk ubi jalar. Misalnya ubi jawa (Sumatera Barat), gadong jalur (Batak), ketela (Jakarta), ketela rambat (Jawa), katila (Dayak), watata (Sulawesi Utara), dan lain-lain.

Ubi jalar merupakan komoditi pangan penting di Indonesia dan diusahakan penduduk mulai dari daerah dataran rendah sampai dataran tinggi. Tanaman ini mampu beradaptasi di daerah yang kurang subur dan kering. Dengan demikian tanaman ini dapat diusahakan orang sepanjang tahun. Produktivitas ubi jalar juga cukup tinggi dibandingkan dengan beras maupun ubi kayu, sehingga menguntungkan untuk diusahakan.

Ubi jalar memiliki kelebihan dalam produksi serta penyedia berbagai jenis nutrisi dan vitamin yang berpengaruh positif pada kesehatan. Seperti umbi-umbian lain, ubi jalar merupakan sumber karbohidrat yang baik. Selain itu juga kaya akan protein, lemak, kalori, serat, abu, kalsium, fosfor, zat besi, karoten, vitamin B1, B2, C, asam nikoninat, dan antioksidan.

Selain kelebihannya dilihat dari segi gizi, potensi penggunaannya pun cukup luas sehingga cocok untuk program diversifikasi pangan. Ubi jalar dapat diolah menjadi berbagai bentuk atau macam produk olahan seperti tepung, keripik, mie, es krim, brownies, bakpao, dan lain-lain. Wah menarik –menarik sekali ya hasil olahannya.

Bakpao merupakan makanan khas tionghoa, namun sekarang bukan hanya masyarakata tionghoa saja yang gemar mengkonsumsi bakpao. Anda juga pasti pernah mencicipinya. Rasanya gurih, manis, dan mengenyangkan.

Biasanya bakpao terbuat dari 100% tepung terigu , namun ternyata bakpao dapat dibuat dengan campuran tepung ubi jalar. Bakpao yang diolah dengan campuran tepung ubi jalar unggu mempunyai kelebihan baik dari segi penampakan maupun kandungan gizi.

Bahan A

1.
50 gr terigu
2.
75 gr tepung ubi jalar
3.
125 gr ubi jalar kukus haluskan
4.
1 sdk makan ragi instant
5.
150 ml susu

Bahan B

1.
25 gr terigu
2.
50 gr tepung ubi jalar
3.
75 gr ubi jalar kukus dihaluskan
4.
1 sdk makan baing powder
5.
15 ml susu
6.
30 gr mentega putih

Cara Pembuatan

1.
Camapur semua bahan A uleni dengan tangan selama 10 mnt hingga adonan kalis. Tutup adonan dengan serbet basah.
2.
Diamkan selama 30 mnt hingga mengembang.
3.
Masukan bahan B kedalam adonan A uleni kembali selama 5 mnt hingga adonan kalis.
4.
Timbang adonan 35 gr tipiskan isi sesuai selera ( bisa kacang hijau, colat,keju,selai ,daging dsb ), lalu bulatkan.
5.
Kukus bakpao 15 mnt, angkat dan hidangkan selagi hangat.

Diolah dari berbagai sumber

(Sumber gambar: https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi_pmnC9o-g0NWLMMnGgn9bxwgunc_5OTDr_DWdzCOj_wxN3TY9CiowVx8-w-UPXwnDF1Dk7FqP8MRV_RTNj3fX1MAL5W-5QPwBMyfkF4PQ4wqcxUV4BXEJDjl2ilvt4W0mj_QUoV07DNk/s320/01-small+bakpao
sumber di ambil dari situs klik di sini
copy right: http://www.bisnisukm.com